Lirik Lagu - Di Simpang Jalan - Ine Sinthya
Biarlah ku jabat tanganmu
Sebagai salam perpisahan
Mungkin sudah jadi suratan
Kita harus jumpa
Dan berpisah pula
Walau pun cinta kita sama
Tetapi pandangan berbeda
Disimpang jalan kau memilih
Langkahmu sendiri
Dan hidupmu sendiri
Music :
Bagaikan matahari dan hujan
Takkan pernah
Bersifat satu tujuan
Ku siram air cinta di hatimu
Namun kau keringkan
Dengan panas napsumu
Ku bawa kisah
Yang tinggal kenangan
Guru yang berharga
Dalam kehidupan
Runtuhnya bangunan
Cinta pertama
Ku anggap itu pengalaman
Masa depan
Manis dan pahitnya
Semua telah ku rasakan
Susah dan senangnya
Lengkap sudah bumbu asmara
Biarlah ku jabat tanganmu
Sebagai salam perpisahan
Mungkin sudah jadi suratan
Kita harus jumpa
Dan berpisah pula
Music :
Bagaikan matahari dan hujan
Takkan pernah
Bersifat satu tujuan
Ku siram air cinta di hatimu
Namun kau keringkan
Dengan panas napsumu
Ku bawa kisah
yang tinggal kenangan
Guru yang berharga
Dalam kehidupan
Runtuhnya bangunan
Cinta pertama
Ku anggap itu pengalaman
Masa depan
Manis dan pahitnya
Semua telah ku rasakan
Susah dan senangnya
Lengkap sudah bumbu asmara
Biarlah ku jabat tanganmu
Sebagai salam perpisahan
Mungkin sudah jadi suratan
Kita harus jumpa
Dan berpisah pula
Sebagai salam perpisahan
Mungkin sudah jadi suratan
Kita harus jumpa
Dan berpisah pula
Walau pun cinta kita sama
Tetapi pandangan berbeda
Disimpang jalan kau memilih
Langkahmu sendiri
Dan hidupmu sendiri
Music :
Bagaikan matahari dan hujan
Takkan pernah
Bersifat satu tujuan
Ku siram air cinta di hatimu
Namun kau keringkan
Dengan panas napsumu
Ku bawa kisah
Yang tinggal kenangan
Guru yang berharga
Dalam kehidupan
Runtuhnya bangunan
Cinta pertama
Ku anggap itu pengalaman
Masa depan
Manis dan pahitnya
Semua telah ku rasakan
Susah dan senangnya
Lengkap sudah bumbu asmara
Biarlah ku jabat tanganmu
Sebagai salam perpisahan
Mungkin sudah jadi suratan
Kita harus jumpa
Dan berpisah pula
Music :
Bagaikan matahari dan hujan
Takkan pernah
Bersifat satu tujuan
Ku siram air cinta di hatimu
Namun kau keringkan
Dengan panas napsumu
Ku bawa kisah
yang tinggal kenangan
Guru yang berharga
Dalam kehidupan
Runtuhnya bangunan
Cinta pertama
Ku anggap itu pengalaman
Masa depan
Manis dan pahitnya
Semua telah ku rasakan
Susah dan senangnya
Lengkap sudah bumbu asmara
Biarlah ku jabat tanganmu
Sebagai salam perpisahan
Mungkin sudah jadi suratan
Kita harus jumpa
Dan berpisah pula
Comments
Post a Comment